Jum'at, 28 Juli 2023.
Iman dan Taqwa merupakan hal prinsip yang harus
ditanamkan sejak dini kepada seluruh peserta didik di sekolah, sebuah keyakinan
tentang hal-hal yang harus diimani yang nantinya melahirkan optimisme,
persaudaraan, akhlaq mulia , keteguhan, kemandirian, ketepatan waktu dan
sebagainya. Segenap civitas akademika SMA Hebat Bersahabat mengikuti Jum’at
Imtaq. Jum’at Imtaq pagi ini merupakan Imtaq yang ketiga kalinya di semester
ganjil Tahun Pelajaran 2023-2024.
Tampil sebagai petugas Imtaq kali ini, kelas
XII IPA 2 binaan Ibu Rita Juliana, S.Pd. Diawali dengan lantunan ayat suci
Alquran surah Al Kahfi ayat 1 s.d 10 oleh ananda Abdul Rafi Azzam Akmal, dilanjutkan
dengan penyampaian tausiyah oleh ananda Muhammad Iqbal.
Di dalam tausiyah dengan judul Membangun
Karakter Generasi Milineal ini, Iqbal menyampaikan pesan kepada seluruh peserta
didik SMA Negeri 1 Empang sebagai bagian generasi muda calon penerus bangsa yang
memiliki fisik yang kuat, seperti bara api yang berkobar agar dapat
memanfaatkan masa mudanya dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat. Mengutip
pesan dari sang Proklamator Kemerdekaan, Ir. Soekarno “Beri aku 10 pemuda,
niscaya akan kuguncangkan dunia,” Iqbal menggambarkan peran strategis pemuda
sebagai penerus tongkat estafet kepemimpinan bangsa di masa depan. Lebih
lanjut, Iqbal menyoroti degradasi moral generasi muda saat ini kian merajalela
dan sangat mengkhawatirkan, berbagai praktek menyimpang oleh generasi muda
seolah menjadi sebuah kultur baru misalnya, pergaulan bebas yang berujung aborsi,
over dosis narkoba dan miras umum dijumpai di kalangan pemuda saat ini. Di bagian
akhir tausiyahnya, Iqbal mengutip sebuah Hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan
Muslim “Jika engkau tidak malu, berbuatlah sesukamu.” Hadist ini menurut Iqbal
dapat digunakan sebagai rambu perilaku di era globalisasi saat ini, karena jika
kita sebagai pemuda masih memiliki rasa malu di dalam hati kita, maka rasa malu
itu dapat menjadi semacam panduan untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang
melanggar syariat Islam.
Kegiatan Jum’at Imtaq diakhiri dengan arahan
dari Kepala SMA Negeri 1 Empang Bapak Pawellowi, S.Pd. Di awal arahannya beliau
mengajak seluruh peserta didik SMA Negeri 1 Empang agar pada tanggal 10 Muharam
yang jatuh pada hari ini untuk mengamalkan puasa Asyura, mengutip sabda
Rasulullah "Jika engkau
ingin berpuasa setelah Ramadan, maka berpuasalah pada bulan Muharram.
Sesungguhnya bulan tersebut adalah bulan Allah dan pada bulan itu terdapat satu
hari di mana ketika suatu kaum bertobat, Allah juga menerima tobat kaum yang
lain." (HR Tirmidzi).
Selanjutnya, Bapak Pawellowi, S.Pd., berpesan agar
seluruh peserta didik dapat membangun budaya disiplin di sekolah, budaya yang tumbuh
dari inisiatif pribadi sebagai kebutuhan, karena salah satu kunci keberhasilan adalah
kemampuan untuk mendisiplinkan diri, “ karena perusahaan itu, tidak ada yang
mau mempekerjakan karyawan yang tidak disiplin, walaupun karyawan tersebut
memiliki IPK yang bagus”. Hanya di dunia pendidikan ketidakdisiplinan masih
bisa di tolerir karena di dalam proses pendidikan peserta didik masih belajar.
Di bagian akhir arahannya, beliau berpesan kepada
seluruh peserta didik SMA Negeri 1 Empang agar dapat meluruskan niatnya datang
ke sekolah untuk belajar lebih disiplin dan memperbaiki diri dengan tekad bahwa
hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, sebagaimana sabda Rasulullah di
dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Al Hakim, "Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari
kemarin, dialah tergolong orang yang beruntung, (dan) barang siapa yang hari
ini sama dengan hari kemarin dialah tergolong orang yang merugi dan bahkan,
barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin dialah tergolong orang
yang celaka." (HR Al Hakim).
Atas nama seluruh civitas akademika SMA Hebat Bersahabat,
menyampaikan ucapan terima kasih kepada petugas Imtaq pagi ini, semoga sharing
ilmunya bermanfaat.